Kode Keyboard

ActionScript
ActionScript

Saya menerima pertanyaan, melalui email dan Facebook, dari sejumlah mahasiswa yang akan mengembangkan pakarTI (paket ajar berbasis Teknologi Informasi) menggunakan Adobe Flash. Salah satu pertanyaan yang mengemuka, “Bagaimana mengontrol animasi Flash menggunakan keyboard?”.

Diantaranya dari mahasiswa yang akan mengembangkan pakarTI bagi siswa tunanetra. Terus terang saya salut akan ke’peduli’annya, sehingga saya merelakan diri menjawabnya, dengan menulis tutorial ini, segera setelah menerima pesan sekalipun sudah tengah malam.

Disamping itu, ini merupakan suatu bentuk kepedulian saya karena telah “mengompori” (baca: memotivasi) mereka ketika mengajar matakuliah Algoritma Pemrograman dan Pembelajaran Berbantuan Komputer untuk membuat aplikasi menggunakan Flash. Pada sisi lain, saat ini saya tidak bisa membimbing mereka karena sedang tugas belajar.

Pada intinya, mengontrol animasi menggunakan keyboard, dapat dilakukan menggunakan: Key Event (Key Press Event) dan Key Object.

Key Press Event

Pertama, buat instance tombol. Anda dapat meletakkannya di dalam atau di luar stage, karena tombol ini hanya sebagai perantara.

Kedua, konversi menjadi simbol. Klik Insert | Convert to Symbol. Beri nama dan pastikan behavior-nya tombol (button).

Katiga, buka Windows | Library. Drag simbol tombol ke (dalam atau luar) stage.

Keempat, seleksi tombol, beri ActionScript, misal:

on (keyPress) "<Left>"){
    prevFrame ();
}

Kelima, Test Movie.

Key Object

Metode yang sering digunakan adalah isDown. Format skripnya:

Key.isDown(KodeKeyboard)

Penulisan kode keyboard dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:

Key.isDown(Key.ENTER)

atau

Key.isDown(13)
Sebagai contoh, ketika pengguna (user) mengklik tombol Enter, agar animasi dimainkan, gunakan skrip:
if (Key.isDown(Key.ENTER)){
    play();
}
Demikian tutorial mengontrol animasi menggunakan keyboard. Semoga bermanfaat.
Sebagai lampiran, berikut saya sertakan ringkasan kode  keyboard
Kode 

8

9

12

13

16

17

18

20

27

32

33

34

35

36

37

38

39

40

45

46

47

Tombol 

Backspace

Tab

Clear

Enter

Shift

Control

Alt

Caps Lock

Esc

Spacebar

Page Up

Page Down

End

Home

Left Arrow

Up Arrow

Right Arrow

Down Arrow

Insert

Delete

Help

[tweetmeme only_single=”false”]
Enhanced by Zemanta

html tag

<p>&lt;html&gt;</p>  <p>&lt;head&gt;</p>  <p>&lt;title&gt;</p>  <blockquote>   <p><font color="#000000">     judul</font></p>    <p><font color="#000000">&lt;/title&gt;</font></p>    <p><font color="#000000">&lt;/head&gt;</font></p>    <p><font color="#000000">&lt;body&gt;</font></p>    <p><font color="#000000">     isi</font></p>    <p><font color="#000000">&lt;/body&gt;</font></p>    <p><font color="#000000">&lt;/html&gt;</font></p> </blockquote>
[tweetmeme only_single="false"]

HTML

HTML atau Hypertext Markup Language merupakan “bahasa pemrograman” dasar untuk menampilkan informasi di Internet.
 
Secara sederhana, dokumen HTML dibuka oleh tag <html> dan ditutup </html>. Berikut adalah contoh dokumen sederhana HTML.
 
   1:  <html>
   2:  <head>
   3:  <title>
   4:       judul
   5:  </title>
   6:  </head>
   7:  <body>
   8:       isi 
   9:  </body>
  10:  </html>

.csharpcode, .csharpcode pre
{
font-size: small;
color: black;
font-family: consolas, “Courier New”, courier, monospace;
background-color: #ffffff;
/white-space: pre;/
}
.csharpcode pre { margin: 0em; }
.csharpcode .rem { color: #008000; }
.csharpcode .kwrd { color: #0000ff; }
.csharpcode .str { color: #006080; }
.csharpcode .op { color: #0000c0; }
.csharpcode .preproc { color: #cc6633; }
.csharpcode .asp { background-color: #ffff00; }
.csharpcode .html { color: #800000; }
.csharpcode .attr { color: #ff0000; }
.csharpcode .alt
{
background-color: #f4f4f4;
width: 100%;
margin: 0em;
}
.csharpcode .lnum { color: #606060; }

Windows Live Writer

Pada posting sebelumnya, saya menulis draf lalu memposting artikel menggunakan Microsoft Word 2007.

Ada tiga hal yang membuat saya merasa kurang nyaman. Pertama, gambar ilustrasi yang saya sisipkan tidak terunggah (upload). Kedua, ordered list maupun unordered list tidak tampil sebagaimana mestinya. Ketiga, penulisan link menggunakan tag <a href=””>link<\> masih menampilkan tag <a href>, tidak hanya menampilkan link semata-mata.

Untuk itu saya melakukan eksplorasi editor blog offline, diantaranya Windows Live Writer yang bisa diunduh di http://adf.ly/QyMQ.

Saya berharap banyak, editor ini bisa berfungsi sebagaimana yang diharapkan mengingat editor ini memang dikhususkan sebagai editor blog offline.

Berikut akan saya bahas, bagaimana mengoperasikan Windows Live Writer.

Pertama, Aktifkan Windows Live Writer. Klik Start | All Programs | Windows Live | Windows Live Writer.

Tampilan toolbar sebagai berikut:

image

Sebagai catatan, pada artikel ini tidak dibahas mengenai instalasi program. Topik ini akan dibahas pada artikel lain.

Kedua, menentukan layanan blog yang Anda gunakan. terdapat sejumlah pilihan, antara lain Wordepress, SharePoint, Windows Live Spaces, dan Other services (misalnya Blogger, TypePad, dan lain-lain). Jika Anda belum memiliki akun blog, pilih opsi Create a new blog. Kemudian, klik Next.

image

Ketiga, Anda diminta menulis alamat blog, User Name dan Password. Kemudian klik Next.

image

Windows Live Writer akan mengimpor setting blog Anda.

image

image

Keempat, setelah selesai, Anda diminta menulis Blog nickname. Secara default akan sama dengan judul blog Anda. Kemudian klik Finish.

image

Demikian tutorial menggunakan editor blog offline Windows Live Writer. Semoga bermanfaat.